Brebes Kabupaten,TG.-
Kepala Desa sangat membutuhkan perlindungan hukum dalam menjalankan tugasnya membimbing masyarakat. Karena bila tidak ada kepastian perlindungan maka Kades akan limbung dalam menjalankan tugasnya yang menjadikan tidak lancarnya pembangunan desa. Apalagi saat ini, tengah digencarkan Saberpungli, yang bisa saja akibat fitnah sehingga Kepala Desa harus berurusan dengan hukum.
Demikian disampaikan Ketua Paguyuban Kepala Desa ‘Tali Asih’ Kabupaten Brebes Naghib Sodiq kepada Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE saat menggelar Rapat Koordinasi Khusus di Hotel Anggraeni Jatibarang, Kamis waktu lalu.
Gus Naghib-demikian panggilan akrabnya- menyatakan, kalau para Kepala Desa sudah bekerja maksimal untuk membantu pembangunan di desanya masing-masing. Namun kalau kemudian di usik dengan permasalahan hukum, maka akan sangat mengganggu kinerja.
Kepala Desa di kasuskan, menurut Gus Naghib sebuah ironi, karena sebenarnya hak hak kepala desa mendapatkan perlindungan hukum dalam menjalankan tugasnya. Dia menceritakan kalau ada dua teman Kades yang sudah dijadikan tersangka dan seorang OTT Saberpungli.
Dalam menjalankan tugasnya, lanjutnya, Kades sebagai pengampu desa bertekad meningkatkan kesejahteraan warganya. Keberhasilan seorang Kepala Desa akan berpengaruh langsung pada tingkat kesejahteraan warganya. Dia juga meminta kepada Bupati untuk meningkatkan kesra kades dan perangkatnya sebagai pemacu peningkatan pelayanan.
Naghib juga menginformasikan kalau Paguyuban sudah memiliki secretariat yang terletak di Desa Padasugih. Meskipun masih sederhana, tapi bisa dijadikan rumah curhatnya para Kepala Desa. “Mudah-mudahan Ibu Bupati bisa melengkapi piranti kantor lainnya,” seloroh Gus Naghib.
Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE saat membuka Rakor mengucapkan terima kasih kepada seluruh kepala desa yang telah ikut mensukseskan pilkada. Sehingga berjalan aman, kondusif dan sukses. Ucapan terima kasih tersebut agar disambungkan kepada seluruh masyarakat Brebes. “Sampaikan terima kasih saya kepada seluruh masyarakat Brebes, sehingga bisa melanjutkan pembangunan Brebes,” pintanya.
Selain itu, Idza menyarankan agar Kepala Desa lebih berhati hati dalam menjalankan tugasnya. Respon, tanggapi semua keinginan masyarakat untuk disambungkan kepada pihak yang berwenang.
“Koordinasikan dan lindungi masyarakat dengan baik. Kita ajak membangun bersama tanpa dibeda-bedakan,” ajaknya.
Dalam Rakor yang diikuti seluruh Kepala Desa Se kabupaten Brebes itu, juga dilaunching logo Paguyuban Kades ‘Tali Asih’ yang disaksikan Inspektur, Asisten 1 Sekda, Staf ahli Bupati bidang Kesra. (wasdiun)
