 |
| Taswin, di tengah baju putih penerima asuransi dari PT.Indosat |
 |
| Jajang perwakilan Indosat no 1 dari kanan , dan Dadang no 1 dari kiri |
Cirebon Kabupaten,TG.-
Pembangunan Base Transceiver Station (BTS) di era globalisasi komunikasi memang telah menjadi kebutuhan masyarakat pengguna telephon genggam atau phon sel. Seiring pembangunan BTS / tower yang dibutuhkan tersebut pihak pengelola BTS dalam hal ini tidak menisbikan persoalan dampak. Hal itu disadari oleh Management Perusahaan masing masing Tower BTS.
Seperti halnya Tower BTS yang ada di wilayah desa Bango Dua Kecamatan Klangenan Kabupaten Cirebon Jawa Barat,( 21/2/2017) telah memberikan klaim asuransi kepada Taswin salah seorang warga yang tempat tinggalnya sangat dekat dibawah Tower BTS Indosat dan terkena dampak.
“ ..waktu itu saya mendengar gledek, kemudian mendadak mati lampu. Keesokan harinya saya melihat ada perbaikan di area Tower Indosat. Skering dan meteran listrik di rumah saya ikut terbakar dan saya perbaiki. Sejak Tower di sambar gledek itu..selama sekian bulan terjadi ke anehan pada peralatan rumah tangga yang menggunakan listrik..rusak. Beberapa kali peralatan yang menggunakan listrik rusak dan terpaksa ganti baru.” Tuturnya ke media Gelombang.
Taswin beserta keluarganya saat diwawancara Gelombang mengucapkan terimakasih atas kepedulian PT.Indosat yang telah memberikan ganti rugi terhadap kerugian yang selama itu dia alami. Taswin beserta keluarga juga menyampaikan terimakasih kepada tabloid Gelombang yang telah mengawal dari awal sampai akhirnya terealisasi bantuan dari PT.Indosat.(RedTG07)
