 |
| Jalan rusak, lubang nya nyaris menutupi seluruh badan jalan |
Brebes Kabupaten,TG.-
Kebijakan anggaran untuk membangun dan memperbaiki insprastruktur desa merupakan suatu yang berkaitan dengan visi pemerintah dalam nawacita Joko Widodo. Namun dalam kaitan desa selaku pemerintahan negara terkecil memanggul amanat pemerintah pusat untuk tanggap menjaga dan memelihara hasil pembangunan di desa.
Tampaknya dalam fakta yang ditemukan dilapangan hasil pembangunan tidak bisa segera di antisipasi dengan cepat tanggap agar tidak terjadi kecelakaan atau kerugian di salah satu pihak. Salah satu contoh produk pembangunan berupa jalan yang tidak jauh dari desa Mundu Kecamatan Tanjung Kabupaten Brebes Jawa Tengah. Warga disekitar lokasi terutama yang memiliki kendaraan bersasis tidak tinggi merasa sangat dirugikan akibat melewati jalan rusak seperti dalam gambar di atas .
Untuk kendaraan roda empat yang berkabin pendek jika melewati jalan rusak itu akan gesrek dan terjadi kerusakan pada bodi bawah. Hal demikian oleh warga disampaikan kepada media Gelora Masyarakat Membangun yang kebetulan mengadakan liputan di wilayah itu. Warga menyampaikan bahwa keadaan itu telah berlangsung lama. Namun demikian warga pun berharap pemerintahan desa Mundu untuk tanggap terhadap persoalan kerusakan jalan di area wilayah desa-nya .
Sementara itu ditemui di balai desa Mundu Kecamatan Tanjung, (1/3/2017) Kepala desa Sri Okti Rita Hastuti,A.Md,Kes mengatakan kepada media Gelombang ( Gelora Masyarakat Membangun) terkait jalan rusak tersebut. “ saya sendiri baru tahu sekarang infonya low di jalan rusak yang itu terjadi hal yang menyebabkan kerugian warga. Jika ada laporan sabelumnya dari warga sudah barang tentu saya akan urug secepatnya jalan itu..” tutur Sri Okti Rita Hastuti.
Dari keterangan yang disampaikan oleh kepala desa Mundu Sri Okti Rita Hastuti, kepada media Gelombang bahwa pengurugan jalan rusak yang merupakan jalan kabupaten Brebes itu demi kepedulian kepada warga akan segera dilaksanakan secepatnya. Dengan demikian kepada warga Mundu terutama yang memiliki kendaraan saat ini sudah akan merasa lega dengan rencana Kepala Desa-nya tersebut.(RedTG07)
